Emas / Dollar A.S.
Pembelian
Diupdate

Emas Menuju Era Baru — Siapkah Kita?

67
Pekan lalu, harga emas kembali mencetak rekor. Ketegangan dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok yang semakin panas, ditambah dengan sinyal perubahan arah kebijakan dari Ketua The Fed, langsung mendorong emas menembus level tertinggi baru di sekitar 3.380 USD, naik lebih dari 500 pips sejak awal pekan.

Yang menarik, meskipun harga sudah berada di puncak historis, sentimen pasar tetap positif — dan menurut saya, optimisme ini punya dasar yang kuat.

Saat ini, arus dana mengalir deras ke emas dari berbagai arah: investor ritel, spekulan, hingga bank sentral. Dalam situasi global yang tidak pasti seperti sekarang, emas bukan lagi sekadar alternatif — melainkan reaksi alami pasar untuk mencari perlindungan.

Ini bukan hanya soal isu geopolitik atau ancaman tarif. Sinyal dovish dari The Fed menjadi pemicu utama. Setiap kali kebijakan moneter mulai melunak, emas kembali mengambil peran sebagai aset defensif utama.

Selama tidak ada kejutan besar seperti kesepakatan dagang mendadak atau perubahan kebijakan yang drastis, tren naik emas tampaknya masih jauh dari kata selesai. Kalau pun terjadi koreksi jangka pendek, justru bisa jadi peluang masuk yang lebih baik — bukan sinyal untuk keluar.
Trade aktif

Pernyataan Penyangkalan

Informasi dan publikasi tidak dimaksudkan untuk menjadi, dan bukan merupakan saran keuangan, investasi, perdagangan, atau rekomendasi lainnya yang diberikan atau didukung oleh TradingView. Baca selengkapnya di Persyaratan Penggunaan.